Babelinfo – NAMANG – Sugiantoni (18) warga desa Cambai Kecamatan Namang Kabupaten Bangka Tengah bersimbah darah setelah disabet sebilah parang oleh sang kakak kandung Su (26), Minggu (14/02) sekitar pukul 11.15 WIB.
Kapolsek Namang IPDA Endi Putra seizin Kapolres Bangka Tengah AKBP Slamet Ady Purnomo mengatakan kejadian penganiayaan bermula saat korban pulang dari kerja (Menyadap getah karet) sampai di rumah langsung Mandi disaat bersamaan datang pelaku menanyakan obat kepada sang istri.
“Lalu di jawab oleh sang istri “obat apa ge cube cari sendiri” mendengar jawaban istri tersebut terjadilah cek-cok mulut antara pelaku dengan sang istri,”ungkapnya seizin Kapolres Bangka Tengah AKBP Slamet Ady Purnomo kepada Babel Pos, Minggu (15/02/2021).
Dilanjutkan Kapolsek mendengar keributan tersebut lalu korban Sugiantoni menasehati sang kakak dan Ema dengan berkata “Deng lah bekelai malu di tingok orang” sambil memukul pintu WC.
“Kemudian saat korban keluar dari WC itu langsung dibacok oleh pelaku dengan menggunakan sebilah parang yang mengenai bagian Kepala, Tangan dan Badan korban,”terangnya
Dikatakan IPDA Endi, Melihat korban yang sudah terkapar tersebut, Ibu korban berteriak meminta tolong warga dan pelaku pun lari kemudian kembali lagi untuk mengambil sepeda motor untuk melarikan diri.
“Saat ini korban masih dilakukan perawatan di rumah Sakit Umum Depati Hamzah Pangkalpinang,”sebutnya
Sumber: Babelpos
Komentar