Dari penjelasan pihak Kemnaker yang disampaikan oleh Menaker Ida Fauziyah, jelas bahwa pihak pemerintah menginginkan pencairan bantuan BLT BSU BPJS Termin 2 mengupayakan mempercepat, agar bisa secapatnya diterima oleh karyawan.
Jika dilihat dari realisasi sementara penyaluran bantuan BLT BSU BPJS termin 2, tahap 1 telah tersalurkan kepada 844.083 pekerja/buruh atau 38,71 persen.
Sedangkan tahap 2 telah tersalurkan kepada 685.427 pekerja/buruh atau 25,26 persen. Jumlah anggaran yang sementara tersalurkan dari tahap 1 dan 2 sebesar Rp1,8 triliun.
Laporan sementara dari Bank Penyalur per 15 November kemarin, realisasi penyaluran untuk termin kedua secara total tahap 1 dan tahap 2, sudah mencapai 1,5 juta orang.
Dengan disalurkannya tahap 3, secara keseluruhan pada termin 2 ini Kemnaker telah menyalurkan BLT BSU BPJS kepaa 8.042.847 pekerja/buruh.
Menaker Ida Fauziyah menjelaskan bahwa pihaknya mengupayakan mempercepat penyaluran bantuan BLT BSU BPJS termin 2. Ia juga memastikan bahwa tidak ada penundaan penyaluran termin 2 baik Tahap 1, Tahap 2 dan seterusnya.
“Sebelumnya Kami mendapat informasi bahwa penyaluran termin 2 ditunda. Hal itu tidak benar. Buktinya, termin 2 tahap 1 sudah disalurkan sejak Hari Senin (9 Nov.), dan hari ini dilanjutkan untuk tahap 2,” kata Menaker Ida menjelaskan.
Bantuan pemerintah berupa bantuan BLT BSU BPJS adalah salah satu program percepatan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
Bantuan BLT BSU BPJS ini diberikan kepada pekerja yang memenuhi syarat yaitu WNI; pekerja penerima upah; tercatat sebagai peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan per 30 Juni 2020; upah di bawah Rp5 juta; dan memiliki rekening aktif.
Artikel Asli: https://mantrasukabumi.pikiran-rakyat.com/nasional/amp/pr-20977551/mau-tahu-kapan-bantuan-blt-bsu-bpjs-termin-2-tahap-4-dan-5-cair-ini-jawaban-kemnaker?page=3
Komentar