oleh

Pangkalpinang Sudah Zona Merah, Masyarakat Semakin Abaikan Prokes – DedyMedia

Loading

Babelinfo , DedyMedia , BANGKA — Kepala Dinas Kesehatan Kota Pangkalpinang dr Masagus M Hakim (MH) mengatakan, hingga hari ini Sabtu  (19/12) kasus konfirmasi positif covid-19 di Kota Pangkalpinang bertambah, total kasus berjumlah 509 orang.

Kata Hakim, hari ini (19/12) ada tambahan 21 kasus baru positif covid-19 di Kota Pangkalpinang. 

Tambahan kasus tersebut, 9 orang warga Kecamatan Gerunggang,  10 orang warga Kecamatan Gabek, 1 orang Kecamatan Taman Sari, dan 1 orang lagi warga Kecamatan Girimaya.

Di antara 21 orang tersebut ada, Ny. ZAAB (27), Warga Kecamatan Gabek, kasus konfirmasi seorang tenaga kesehatan yang sedang hamil lima bulan. Yang memiliki kontak erat dengan suaminya Tn. JI kasus transmisi lokal.

Hakim menyebutkan, saat ini Pangkalpinang sudah menjadi zona merah.

“Pangkalpinang sudah zona merah, hari ini tambahan 21 kasus baru positif covid-19,
total kasus kita sejak pertama sudah 509 orang, total yang masih di karantina 145 orang. Zona merah ini sudah sejak beberapa hari kemarin,” kata Hakim kepada Bangkapos.com, Sabtu (19/12/2020)

Menurutnya, selama masyarakat Kota Pangkalpinang masih abai akan protokol kesehatan, kasus covid-19 akan terus meningkat, belum bisa diperkirakan sampai kapan akan kembali berubah zona menjadi hijau.

“Belum bisa kita pastikan ini kapan menurunnya, kalau masyarakat masih abai kasus akan terus meningkat, karena klaster keluarga terus terjadi, terpapar dari ayahnya, ibunya, tantenya, terus berlanjut. Jadi belum bisa diprediksi sampai kapan masih merah seperti ini,” jelasnya.

Kata Hakim, penambahan kasus baru setiap harinya ini disebabkan makin banyaknya kerumunan tanpa memperdulikan protokol kesehatan.

“Penambahan kasus kita setiap harinya ini sampai belasan itu rata-rata kasus transmisi lokal, nah ini disebabkan makin banyak masyarakat kita yang tidak lagi memperdulikan protokol covid-19 dan semakin banyak kerumunan,” sebutnya.

Dia pun berharap, agar kesadaran masyarakat akan pentingnya protokol kesehatan dapat ditingkatkan agar dapat menekan lonjakan kasus di akhir tahun ini.

“Kesadaran masyarakat itu lah yang paling penting, terutama menggunakan masker, kalau masih seperti ini akan tetap terjadi lonjakan kasus,” ungkapnya.

Sementara itu ada delapan pasien yang dinyatakan sembuh atau bebas covid-19 berdasarkan revisi5 Kemenkes RI.

Dengan bertambahnya 21 pasien positif dan delapan pasien sembuh, saat ini yang sedang dalam karantina berjumlah 145 orang.

“Total kasus menjadi 509 orang, yang dinyatakan selesai isolasi dan bebas Covid-19 sebanyak 357 orang, dalam isolasi atau perawatan 145 orang, dan meninggal dunia 7 orang,” sebutnya.

Sumber: Bangkapos.com

Editor: Dedy Harianto

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Untuk Anda